Advertisement
Guest User

Suma suma

a guest
Nov 19th, 2019
171
0
Never
Not a member of Pastebin yet? Sign Up, it unlocks many cool features!
text 8.54 KB | None | 0 0
  1. Memberi merupakan perbuatan yang terpuji asalkan memberikanya dengan ikhlas. Seperti dilakukan oleh suma yang remaja badan kekar,gagah yang berumur 14 tahun yang duduk di kelas 3 smp. Diki dan Suma yang suka menolong atau memberi orang yang tidak punya uang buat jajan disekolah atau dirumah diki dan suma tentu saja tidak lepas dari peran orang tuanya yang begitu juga saling menolong orang yang kesusahan atau membutuhkan. Setiap hari orang tuanya suma selalu mengajari suma untuk berbuat baik kepada siapa aja. Kepada orang tua,guru,teman, dan kepada siapa saja harus berbuat baik.
  2. Keluarga suma memang keluarga yang sederhana, tetapi terpelajar dan berprestasi semua. Tidak heran jika keluarga suma disegani dan dihormati oleh siapapun. Keluarga suma juga dikenal banyak orang seperti orang-orang desa maupun orang lain yang kenal dengan suma karena sifatnya yang baik hati.
  3. Keluarga suma yang tinggal disebuah desa santren dikota jogja, jawa tengah. Disana banyak tempat-tempat wisata yang begitu terkenal dan tempatnya penuh dengan adat-adat jawa. Di pinggir jalan sudah banyak yang berjualan baju ada dan makanan khas jawa tengah seperti "bakpia". Kanan kiri jalan banyak toko dan jalananya yang sangat bersih dan banyak berbagai lampu yang berwana warni dan hiasan dipinggir jalan yang sangat bagus menghiasi kota jogja. Jika wisatawan yang datang ke jogja kalau mau keliling biasanya naik andong atau dokar , naik bentor dan ada juga yang jalan kaki. Dari kejauhan tampak candi borobudur yang begitu bagus dan cantik yang dijaga oleh keamanan. Para pengurus candi Borobudur sibuk dengan tugasnya masing-masing ada yang memandu turis ada yang menjada candinya jika dinaiki seseorang. Itulah keindahan desa Suma yang penduduknya sangat ramah dan rukun,damai bagi siapapun saja.
  4. Suma mempunyai satu orang kakak.Kakak Suma yang bernama ridho. Kak ridho sekarang kuliah di universitas Gadjah Mada Yogyakarta yang terkenal di Yogyakarta. Saat ini Suma yang sedang duduk di kelas 3 SMP itu. Kelak Suma ketika sudah lulus SMA / SMK ingin Melanjutkan Sekolahnya ke Universitas Gadjah Mada yang sangat terkenal di Yogyakarta dan Tempat Kak Ridho Kuliah di Yogyakarta. Itulah keinginan Suma yang Berasal dari Sebuah Keluarga sederhana. Orang tua Suma sangat mendukung keinginan Suma. Secara rutin ayah dan ibu Suma selalu mengantar Suma pergi ke sekolah dan menjemput Suma saat pula sekolah.
  5. Setiap sebulan sekali, Ayah , Ibu dan Aku selalu menjenguk kakak. Suma pun senang karena bisa bertemu kakaknya karena sudah lama tidak bertemu dengan kakaknya. Biasanya ikut pulang kerumah liburan dirumah bersama keluarga. Suma dengan ayah dan ibunya menjemputnya naik bus Umum. Ia baru tahu kalau setiap hari diterminal selalu rame karena ada yang mau liburan dan ada juga yang mau pulang kampung yang ingin bertemu keluarganya didesa.
  6. Para pengunjung terminal adalah orang-orang yang sedang mengantar saudaranya atau keluarganya dan ada juga yang menjemput keluarga nya dan saudaranya. Diterminal juga banyak pedagang dan pengemis atau juga penjual koran. Para pekerja terminal adalah orang membersihkan toilet,mengepel laintai ,penjaga toilet,penjaga loket tiket , pengamen maupun pengemis. Suma menjadi tahu semua suasana diterminal karena Suma memperhatikan semua pekerjaan atau kegiatan orang yang berada di terminal.
  7. Pada suatu Minggu pagi, seperti biasanya Suma akan pergi ke terminal bersama keluarganya. Mereka pergi untuk menjemput kak ridho. Sudah beberapa bulan kak ridho tidak pulang, maka dari itu Suma kangen pada kak Ridho dan Suma ingin cepat ketemu.
  8. Jam 7 pagi Suma memanggil ibunya yang sedang dandan,karena Suma sudah tidak sabar ingin bertemu kakaknya. Sebelum berangkat ke terminal Suma dan keluarga sarapan agar nanti nunggu diterminal tidak kelaparan. Mereka pun juga membawa bekal jika diterminal kelaparan.
  9. Beberapa jam kemudian Suma dan keluarganya berangkat menuju ke terminal. Tetapi terminal dengan rumah Suma sangat jauh. Jika naik mobil merupakan suatu hiburan atau refreshing yang sangat menyenangkan dan bisa dibuat kenangan terindah dihidup Suma.
  10. Setelah ditunggu beberapa jam akhirnya bus yang dinaiki kak Ridho sampai diterminal. Suma langsung berlari menjemput kakaknya karena Suma sudah sangat kangen kakaknya. Suma kemudian bertanya kepada ayah dan ibunya.
  11. " Bu mengapa mereka berpakaian camping-camping ? ,"
  12. Tanya Suma kepada ibunya
  13. Suma lalu ingat yang diceritakan oleh keluarganya pada Suma bahwa kita sebagai manusia harus selalu berbuat baik kepada siapa saja.
  14. " Bu saya mau memberi roti kepada kakek dan nenek itu, kelihatan nya mereka kelaparan ,"
  15. Ujar Suma kepada ibunya dengan menunjuk ke arah kakek dan nenek itu
  16. " Kakek nenek, ini aku ada sedikit roti dan air minum. Dimakan dan diminum ya.. , maaf kek aku cuman bisa memberi itu... ,"
  17. Ujar Suma kepada kakek dan nenek itu
  18. " terima kasih nak"
  19. jawab Kakek dan Nenek itu setelah Suma memberi roti dan air
  20. Lalu Suma menghampiri Ayah dan Ibunya lagi yang sedang duduk disebalahnya tetapi jaraknya agak jauh dan Suma mengawasi Kakek dan Nenek dari kejauhan.
  21. "sudah diberi roti dan airnya Sum ?? , "
  22. Tanya ibu Suma kepada Suma
  23. "sudah Bu coba Ibu lihat, sudah mulai dimakan roti itu" kata Suma kepada Ibunya sambil mengamati Kakek dan Nenek itu.
  24. Setelah itu kita semua pulang Ayah dan Ibu didepan dan Aku sama Kak Ridho dibelakang saat perjalanan pulang Aku dan Kak Ridho bercerita Aku menceritakan keadaan didesa dan Kak Ridho menceritakan keadaan ditempat kuliahnya. Ibu dan Ayahnya senang mendengarkan anak-anaknya yang sedang menceritakan keadaanya. Tidak lama kemudian sudah tidak jauh lagi dari rumah Suma. Suma tidak terlihat lelah, padahal perjalanan rumah ke terminal kurang lebih 2 jam. Karena Suma sangat senang kakaknya datang makanya Suma tidak merasakan lelah atau pun mengantuk. Setelah sampai dirumah Ayah dan Ibu berbincang-bincang di ruang tamu,aku dan kak Ridho kemudian menuju ke kamar dan beristirahat.
  25. Pada keesokan harinya Suma berangkat ke sekolah bersama-sama dengan teman-temannya sekampung yang sekampung dan satu sekolah dengan Suma dan mereka berangkat sekolah dengan berjalan kaki karena rumah dengan sekolahan tidak jauh. Suma menceritakan pengalamannya saat menjemput kakak diterminal dan Suma bilang ke teman-temannya bahwa melihat bus yang berbagai PT dan warnanya bagus-bagus. Suma mengajak pergi ke terminal bersama teman-temannya dan Bu Ica guru kelas 3. Teman teman Suma pun setuju dan tidak sabar ingin melihat bus yang diceritakan oleh Suma.
  26. " Sebelum memulai pelajaran marilah kita berdo'a terlebih dahulu agar ilmu yang diberikan bisa bermanfaat,"
  27. Ujar Bu Ica
  28. Setelah berdo'a Bu Ica memanggil anak-anak untuk menghafal kan nama-namanya dan mengetahui siapa yang gak masuk. Lalu dilanjut dengan pelajaran matematika. Suma mengangkat tangannya untuk menyampaikan keinginan teman-temannya untuk pergi ke terminal melihat bus
  29. " Bu guru bagaimana kalau minggu besok pergi ke terminal ?,"
  30. Tanya Suma ke Bu Ica
  31. " Baiklah anak-anak Ibu akan ijin kepada kepala sekolah dan orang tua kalian ,"
  32. Jawab Bu Ica Kepada Suma
  33. Mendengar jawaban Bu Ica anak-anak merasa senang dan lega karena permintaan nya dibolehi.
  34. Hari yang ditunggu-tunggu oleh anak-anak itu pun akhirnya tiba. Bapak kepala sekolah menyetujui rencana yang dibuat oleh Bu Ica dan anak-anak nya.
  35. Pada hari Minggu yang ditunggu-tunggu itu. Suma dan teman-temannya sudah berada dihalaman sekolah dan sangat semangat. Mereka diantar oleh orangtuanya masing-masing. Saat diperjalanan menuju terminal anak-anak senang melihat pemandangan yang bagus. Tidak lama kemudian mereka sampai diterminal. Mereka mengikuti arahan dari Bu Ica dan sesekali bertanya apa yang belum mereka tau. Akan tetapi Bu Ica menjelaskan dan anak-anaknya disuruh duduk dengan rapi dan disuruh mendengarkan agar tau semua. Penjelasan Bu Ica sedikit terganggu oleh klakson bus yang mau berangkat. Hal itu yang ditunggu oleh anak-anak bisa melihat bus yang bagus-bagus. Bu Ica juga menjelaskan kepada mereka kemudi bus,rem bus, roda bus, tempat duduk dan sebagainya. Setelah anak-anak masuk kedalam bus dan anak-anak mendapat penjelasan di dalam bus. Kemudian Bu Ica mengajak anak-anak untuk mengenal lingkungan terminal,ada loket,ada beri tanda bus datang dan berangkat.
  36. Hari sudah siang,Bu Ica mengajak anak-anak pulang takutnya anak-anak dicari orang tuanya. Tetapi Suma tidak bosan untuk pergi ke terminal. Bu Ica bilang ke anak-anak agar dapat menceritakan pengalamannya pada keluarga nya dirumah.
Advertisement
Add Comment
Please, Sign In to add comment
Advertisement