Advertisement
Guest User

Untitled

a guest
Apr 23rd, 2025
38
0
Never
Not a member of Pastebin yet? Sign Up, it unlocks many cool features!
text 2.87 KB | None | 0 0
  1. Stephanie Floriska lahir pada tanggal 15 November 2003 di Singapura. Stephanie dilahirkan oleh sebuah keluarga dengan tingkat ekonomi yang lumayan menengah. Stephanie memiliki keluarga yang harmonis, selain itu dirinya juga memiliki seorang adik kecil yang Ia sayangi. Stephanie tumbuh di ibu kota Singapura, dan terdidik sedari kecil. Berkehidupan di jantung ibu kota memberikan beragam pengalaman sendiri yang dirinya miliki sebagai memori masa kecil. Stephanie juga sedari kecil memiliki ketertarikan dalam berbagai macam bidang. Beruntung bagi dirinya, kondisi ekonomi keluarga yang mencukupi akhirnya memberikan dirinya kesempatan untuk menggali berbagai macam potensi dengan mengambil berbagai macam kursus. Stephanie juga memiliki tingkat empati dan simpati yang tinggi dan semua berasal atas suksesnya pendidikan karakter yang telah diberikan oleh kedua orang tuanya.
  2.  
  3. Stephanie tumbuh menjadi seorang remaja yang aktif dalam kegiatan sosial. Ibunda Stephanie memiliki yayasan tergerak di sektor sosial dan berprogram positif bagi masyarakat. Stephanie sering turut terjun dalam berbagai aktifitas sosial yang digelar yayasan tersebut saat remaja, dan dengan itulah empati dan simpati yang tinggi tumbuh di benak Stephanie. Saat lulus di bangku Sekolah Menengah Atas, dirinya mengungkapkan kepada orang tuanya bahwa dirinya belum memilki ketertarikan untuk mengambil bangku perguruan tinggi. Stephanie memiliki ketertarikan untuk tergabung menjadi Singapore Civil Defence Force. Stephanie berkarir di sana dan memperoleh berbagai macam ilmu dan pengalaman.
  4.  
  5. Stephanie berkarir selama beberapa tahun sejak dirinya lulus di bangku Sekolah Menengah Atas. Sambil mengambil kuliah daring, dirinya menggeluti sebagai penanggap pertama dari segala permintaan medis darurat di lapangan. Stephanie memiliki segudang pengalaman dan relasi saat bekerja di sana. Puncak karir dirinya saat diutus menjadi Supervisor di Public Affairs Singapore Civil Defence Force. Stephanie juga berpengalaman di bidang marketing, hubungan masyarakat ,dan perancangan acara. Stephanie menjalani karirnya dengan tulus, dan kesenangan hati akan menjalani tugas-tugasnya sebagai medis.
  6.  
  7. Benak Stephanie menjadi kelabu saat orang tuanya berkeinginan untuk menetap di luar negri. Stephanie dengan puncak karirnya saat itu, menolak keras ajakan kedua orang tuanya. Puluhan debat panjang dilalui mereka, hingga ada suatu masa rumah begitu hening setelah debat panjang. Stephanie luluh, dirinya mengakui bahwa keinginan orang tuanya memiliki alasan tersendiri yang akan berbuah positif kedepannya. Selain karena ingin ekspansi bisnis keluarga, dirinya juga memiliki ketertarikan untuk berhadapan dengan budaya, tempat, dan orang-orang baru dalam dirinya. Setelah memutuskan berhenti dari pekerjaan yang dirinya jalankan dengan tulus, akhirnya keluarga Floriska menetap di San Andreas, Amerika Serikat dan mendapatkan kewarganegaraan di sana.
Advertisement
Add Comment
Please, Sign In to add comment
Advertisement