Advertisement
Not a member of Pastebin yet?
Sign Up,
it unlocks many cool features!
- Interupsi adalah mekanisme penghentian atau pengalihan pengolahan instruksi dalam
- CPU kepada routine interupsi. Hampir semua modul memori dan (I/O)
- memiliki mekanisme yang dapat menginterupsi kerja CPU.
- Tujuan interupsi secara umum untuk menejemen pengeksekusian routine instruksi agar
- efektif dan efisien antar CPU dan modul - modul I/O maupun memori. Setiap komponen
- komputer dapat menjalankan tugasnya secara bersamaan, tetapi kendali terletak pada CPU
- disamping itu kecepatan eksekusi masing - masing modul berbeda sehingga dengan
- adanya fungsi interupsi ini dapat sebagai sinkronisasi kerja antar modul.
- Macam – macam kelas sinyal interupsi :
- a. Program, yaitu interupsi yang dibangkitkan dengan beberapa kondisi yang terjadi pada
- hasil eksekusi program. Contohnya: arimatika overflow, pembagian nol, oparasi ilegal.
- b. Timer, adalah interupsi yang dibangkitkan pewaktuan dalam prosesor. Sinyal ini
- memungkinkan sistem operasi menjalankan fungsi tertentu secara reguler.
- c. I/O, sinyal interupsi yang dibangkitkan oleh modul I/O sehubungan pemberitahuan kondisi error
- dan penyelesaian suatu operasi.
- d. Hardware failure, adalah interupsi yang dibangkitkan oleh kegagalan daya atau
- kesalahan paritas memori.
Advertisement
Add Comment
Please, Sign In to add comment
Advertisement