TUGAS
EKONOMI
 [18/02/2020]



PENERBIT BUKU
[STUDI KELAYAKAN USAHA]


OLEH:


NAMA	KELAS	NO. ABSEN
KUNCORO WASTUWIBOWO	X IPS 5	#08











SEKOLAH MENENGAH ATAS
PANGLIMA BESAR SOEDIRMAN 1 BEKASI
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
	Jl. Taman Soka II Jaka Setia, Bekasi Kota, Kec. Bekasi Sel., Kota Bekasi, Jawa Barat 17147
BAB I
PENDAHULUAN

1.1	LATAR BELAKANG
Memasuki era Globalisasi ini diperlukan lebih banyak lembaga atau institusi yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus semakin bertambah serta distributor maupun penyalur barang ke dalam komunitas masyarakat. Pendirian sebuah usaha penerbit buku merupakan salah satu tindakan peranan yang tepat untuk terciptanya pelancaran akan hal tersebut.
Perkembangan nilai sosial dan budaya yang terjadi di Indonesia akan mendorong terlaksananya usaha ini. Globalisasi yang sangat berperan dalam berkembangnya nilai sosial dan budaya semakin hari semakin berjalan dengan lebih cepat. Individu yang tertarik akan nilai kebudayaan dari negara lain, memulai untuk mengedukasikan diri terhadap nilai kebudayaan negara tersebut. Dengan terbentuknya badan usaha ini diharapkan dapat memenuhi keinginan para individu dan membantunya dalam menemukan hal yang diminatinya.
Melalui didirikannya usaha penerbitan buku ini dapat memberikan kesenangan khusus terhadap setiap individu yang saat ini kurang puas akan perpustakaan atau daftar buku yang ada di Indonesia. Peran usaha ini tidak kurang dari menerbitkan buku yang tergolong belum (tidak) ada di Indonesia pada saat ini. Kurangnya judul-judul buku yang kurang diminati oleh kalangan muda maupun tua merupakan salah satu faktor tingkat literasi di negara ini. Diharapkan melalui terkumpul lebih banyaknya daftar buku di Indonesia dapat menambah minat masyarakat dan dapat mendorong negara ini secara langsung maupun tidak langsung.
Pendirian usaha ini juga tidak terlepas dengan penerbitan buku dari dalam negeri, melainkan juga buku dari luar negeri. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan masyarakat terhadap nilai-nilai kebudayaan yang dimiliki setiap negara dan tidak bergantungan hanya pada satu, hingga masyarakat dapat mengenal dan mendapatkan edukasi dari negara lain melalui tulisan dan buku. Banyak pembaca buku di negara ini terkadang kecewa akan kurangnya judul – judul buku dari luar negeri, dengan alasan itu melalui usaha inilah hal itu dapat tercapai.
Tercapainya atau terlaksananya usaha penerbitan buku di negara ini juga dapat menjadi salah satu alat pembantu dalam terciptanya sebuah tingkat literasi dalam negeri yang memuaskan. Seperti yang sudah dituliskan sebelumnya, melalui penambahan daftar buku di Indonesia dapat menarik lebih banyak minat dari seluruh kalangan individu untuk memperbaiki tingkat tersebut. Dilampir dalam grafik berikut dapat terlihat jelas bahwa tingkat literasi di Indonesia sangat rendah dibandingkan dengan negara lainnya.





Tingkat Literasi Indonesia yang semakin tahun menaiki angka di atasnya, berdampak dalam Indeks Prestasi di negara tersebut. Globalisasi yang seharusnya merupakan sebuah dorongan masyarakat untuk mengenal lebih banyak tulisan melalui buku diabaikan dan menyebabkan tingkat literasi di Indonesia semakin berkurang dibandingkan negara lain. Mengapa hal ini dapat terjadi?
Dikutip dari news.detik.com, rendahnya tingkat literasi di Indonesia tidak merupakan salah anak-anak negeri ini. Disebutkan bahwa minat baca dari masyarakat Indonesia memang tergolong tinggi dan banyak masyarakat yang berantusias dalam menerima buku yang diminati. Melalui kutipan tersebut dapat diperoleh bahwa peminatan akan buku yang diinginkan oleh setiap individu berperan besar dalam program literasi yang sudah saat ini diusulkan oleh pemerintah.
Harapan akan meningkatkan tingkat literasi di Indonesia dengan menambahkan buku-buku yang sesuai ke dalam daftar buku negeri ini dalam menyediakan lebih banyak variasi genre serta jenis yang diminati oleh masyarakat, usaha ini sudah memiliki sebuah pandangan dan tujuan yang kuat dalam menegakkan berdirinya sebuah usaha penerbitan buku.










1.2	PELUANG USAHA
Melalui pengalaman serta penelitian di beberapa tempat, dapat diketahui bahwa terdapat kekosongan atau ketidaklengkapan judul-judul buku di Indonesia maupun dari dalam negeri atau luar negeri. Ketidaklengkapan terhadap buku tersebut dapat dijadikan sebagai peluang untuk melengkapinya sebagai awal permulaan berdirinya usaha ini. Distribusi yang memungkinkan untuk menerbitkan buku dari luar negeri juga memiliki peluang yang besar, buku berjenis Light Novel atau Manga yang digemari oleh kalangan muda merupakan salah satu peluang yang dapat menguatkan berdirinya usaha. Selain itu, peluang yang didorongkan melalui program pemerintah untuk melancarkan program literasi dapat dijadikan sebagai salah satu faktor peluang utama.
______________________

1.3	RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian dari latar belakang dan peluang usaha pada studi kelayakan usaha ini, maka dapat mendapatkan perumusan masalah sebagai berikut :
1.	Apakah usaha penerbit buku ini layak berdasarkan studi kelayakan usaha ini?
2.	Apa saja manfaat yang dapat diberikan melalui didirikannya penerbit buku ini?
3.	Bagaimana cara pengusaha dalam mempromosikan produknya kepada kalangan yang muda maupun tua?

1.4	TUJUAN PENULISAN
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari pembuatan studi kelayakan usaha ini adalah sebagai berikut :
1.	Untuk mengetahui apakah usaha penerbit buku ini layak atau tidak berdasarkan studi kelayakan usaha ini.
2.	Untuk mengetahui manfaat yang dapat diberikan melalui didirikannya penerbit buku ini.
3.	Untuk mengetahui cara pengusaha dalam mempromosikan produknya kepada kalangan yang muda maupun tua.







BAB II
PEMBAHASAN

2.1	PROFIL USAHA
Nama usaha yang didirikan diberi nama Penerbit Ice-Cream yang terinspirasi melalui sebuah buku berjudul Hyouka dan sekaligus merupakan salah satu latar belakang dan alasan pertama penulis mendirikan usaha penerbitan buku ini.

Nama Organisasi		:	Ice-Cream Publishing Group
Bentuk Usaha			:	Perusahaan Perseorangan
Alamat				:	Jln. Kartini, Bekasi Barat


2.2	PROYEK YANG DIUSULKAN
2.2.1 Sifat Investasi
Sifat investasi dari usaha ini yang kami usulkan ialah investasi baru. Dikarenakan ini merupakan usaha pertama yang dibuat oleh Ice-Cream Publishing Group dan merupakan yang satu-satunya.
2.2.2 Jenis Produk
Produk yang akan diterbitkan oleh usaha ini merupakan buku-buku bacaan yang dapat menambah minat pembaca serta sebagai pegangan ilmu dalam kehidupan sehari-hari. Genre dan jenis buku yang kami usulkan memiliki banyak varian, sehingga setiap buku memiliki nilai yang berbeda dari satu sama lain. Penerbit Ice-Cream akan menerbitkan buku yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri, dengan tujuan utama kami menerbitkan buku luar negeri yang paling diminati masyarakat ke dalam bahasa Indonesia. Pengadaptasian buku tersebut kedalam bahasa Indonesia dapat menjadi dasar jalannya usaha ini, serta sebagai suatu cara pengenalan masyarakat kepada jenis-jenis buku yang kurang diketahui. Dengan begitu usaha ini sudah memiliki tujuan penerbitan buku yang akan sesuai dengan peminatan kalangan-kalangan masyarakat Indonesia.
Produk lain yang dapat dimungkinkan di usaha kami adalah dengan melengkapinya dengan berbagai macam dekorasi atau mini-figure yang berasal dari negara luar dengan nilai keanekaragaman sendiri sebagai pendamping usaha penerbit kami.





2.3	ASPEK-ASPEK YANG DIBAHAS
Dalam studi kelayakan usaha ini, penyusun menggunakan beberapa aspek yang disesuaikan dengan keadaan kenyataan dilapangan. Aspek-aspek tersebut meliputi aspek hukum, aspek teknis, aspek pemasaran, aspek manajemen dan SDM, aspek sosial dan ekonomi, dan aspek finansial.

2.3.1 Aspek Hukum
Secara legalitas hukum usaha ini termasuk kedalam perusahaan perseorangan yang tidak diperlukannya banyak perizinan dari pemerintah. Izin atau royalitas yang harus dimiliki oleh usaha ini hanyalah penerbitan dan pemasaran buku-buku yang akan diterbitkan maupun buku dari dalam atau luar negeri.
2.3.2 Aspek Teknis
Penerbit Ice-Cream akan beroperasi di Jln. Kartini, Bekasi Barat. Usaha ini terletak ditengah tempat keramaian sehingga dapat memberi kesan terbuka dan efektif, pemilihan tempat tersebut juga dikarenakan faktor keramaian yang dapat mengundang masyarakat untuk melihat dan membeli buku serta produk yang ditampilkan. Kami juga memberikan sebuah tempat khusus di depan toko sebagai tempat untuk membaca sebagian buku bacaan sebagai preview atas cerita buku yang diusulkan.
Penerbitan yang dilakukan oleh usaha kami memprioritaskan buku dari luar negeri, sehingga visi pertama usaha ini merupakan sebagai penyalur dan pendistributor primer karya-karya luar yang saat ini masih diperlukan pengadaptasian ke dalam bahasa Indonesia. Buku-buku yang sudah menjadi penerbitan tersebut akan selalu disesuaikan dengan standar Indonesia sebelum dikeluarkan dan ditampilkan di depan umum untuk menghindari terjadinya sebuah hal atau perkara yang tidak diinginkan. Terbitan buku usaha ini akan selalu memprioritaskan kualitas mulai dari kover buku, hingga kertas yang digunakan dalam buku tersebut sesuai dengan harga yang telah ditentukan.
Proses berlangsungnya penjualan dari usaha ini akan dilakukan dengan perizinan dan memakai royalitas berasal dari masing-masing penulis yang akan diterbitkan. Usaha ini memungkinkan memakai jasa dari pihak ketiga serta freelancer dengan perjanjian yang dibuat antar kedua pihak, dengan alasan sebagai jasa dalam melancarkan jalannya usaha dan berkembangnya usaha. Perkenalan akan sistem divisi atau pengelompokkan akan diikutkan untuk menghasilkan sistem kinerja yang tersusun dan memiliki tujuan masing-masing tanpa mencampur tangankan urusan lain.
Perizinan serta pemakaian royalitas kepada penulis oleh pihak kami akan dilakukan dengan perjanjian yang memakai prinsip efektif, cepat, serta berkualitas. Dikarenakan usaha ini bergerak di bidang penerbitan buku luar negeri ini tidak mustahil bilamana tidak terdapatnya kendala saat melakukan perizinan penerbitan, mulai kendala yang berasal dari pemerintah atau pihak penulis.
Berhubungan dengan belum ketidaklengkapan akan sarana pembuatan buku yang menyangkut dalam pembikinan kover serta pengeprinan massa, usaha ini akan bergantung kepada pihak ketiga untuk melaksanakan tugas yang disampaikan. Kepertanggung jawaban dipakainya jasa pihak-pihak ketiga ini akan dipegang oleh organisasi atau grup yang mendirikan usaha ini. Tindakan yang mungkin disengajakan oleh pihak ketiga akan dihindarkan dengan semaksimal-maksimalnya melalui supervisi dari pihak usaha.
Usaha Penerbit Ice-Cream akan sebaik-baiknya memilh applicant yang dapat membantu perkembangan dan berjalannya usaha ini. Melalui ketentuan pengerjaan, karyawan harus dapat memenuhi setiap syarat yang diberikan oleh pihak usaha. Hal ini menyangkut hal yang umum maupun khusus dengan tujuan memilih applicant yang memang memiliki kualitas khusus dalam bidangnya.
Pengorganisasi terstruktur akan pengolahan penerbitan usaha ini dilakukan secara sebaik-baiknya dengan tidak menanggulkan tugas kepada satu kelompok melainkan diatur sedemikian rupa hingga sesuai dengan masing-masing bidang yang dikuasainya. Perihal hal ini akan dilanjutkan di aspek manajemen dan SDM pada poin selanjutnya.

2.3.3 Aspek Pemasaran
2.3.3.1 Potensi Permintaan
Permintaan akan buku-buku kualitas yang semakin berkembang memberikan peluang permasaran yang akan dilakukan oleh usaha ini. Ketidaklengkapan suatu buku berseri maupun tidak dalam daftar Indonesia akan menjadi potensi yang tidak dapat dilewatkan, melalui era yang semakin berkembang ini daya tarik individu akan suatu buku yang berjenis khusus akan semakin bertambah jumlahnya. Buku yang hanya didapatkan dari luar seperti Light Novel, Manga, dan Novel Korea kian hari peminatnya semakin bertambah dan makin banyak diminati.
Melalui pengamatan yang sudah dilakukan oleh kami, ketidaksediaan suatu buku dari luar negeri berdampak dalam ketidakpuasaan masyarakat Indonesia. Dengan berdirinya usaha ini diharapkan dapat memenuhi setiap judul yang diinginkan oleh masyarakat, sekaligus sebagai suatu potensi dalam pemasaran dan penyaluran barang oleh usaha penerbit buku ini.

2.3.3.2
djsjjdbdhdj